Kashmir: Lembah Indah yang Mengisahkan Luka Warga Sipil

Kashmir: Lembah Indah yang Mengisahkan Luka Warga Sipil

Jakarta — Di atas bentangan alam yang memesona, Kashmir menyimpan kisah luka dan kehilangan yang tak terucapkan. Bukan dari medan perang militer, tetapi dari tragedi yang menimpa warga sipil yang datang hanya untuk mencari kedamaian. Ketika kekerasan bersenjata menjadi bagian dari lanskap harian, siapa pun bisa menjadi korban—bahkan mereka yang tak tahu-menahu soal konflik.

Neeraj Udhwani: Liburan yang Berubah Menjadi Tragedi

Potongan video yang menunjukan Ayah dari Neeraj Udhwani saat diwawancara oleh mediaNeeraj Udhwani (33), hanya ingin menikmati waktu bersama istrinya. Mereka datang ke Kashmir setelah menghadiri pernikahan, berharap menutup momen bahagia dengan liburan singkat. Namun, dentuman senjata merenggut segalanya. Aarushi, istrinya, menemukan Neeraj sudah tak bernyawa. Dalam sekejap, harapan berubah menjadi duka, dan kini keluarganya hanya menuntut satu hal: keadilan.

Baca Juga  Awal Tahun 2025, BINUS UNIVERSITY Kukuhkan 7 Guru Besar Sekaligus

Sumber: https://youtube.com/shorts/dsOOtfEFh84?feature=share 

Sanjay Lele dan Dua Sepupu: Satu Liburan, Tiga Korban

Potongan video yang menunjukan Sanjay Lele dan sepupunyaBersama dua sepupunya dan keluarga mereka, Sanjay Lele hanya ingin melepas penat dalam kebersamaan. Tapi ketenangan itu hancur di hadapan anak dan istrinya sendiri. Ia ditembak di kepala, sepupunya Atul di perut, dan Hemant di dada. Ketiganya tewas seketika. Mereka tidak salah apa-apa—tidak lebih dari menjadi turis yang ingin menikmati keindahan Kashmir. Tetapi dalam konflik ini, bahkan kenormalan pun bisa menjadi hal yang fatal.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES