Berita  

WISATA SEJARAH PASAREAN GEDE, PETILASAN PANGERAN SANTRI, SALAH SATU BUKTI PENYEBARAN ISLAM DI SUMEDANG LARANG

WISATA SEJARAH PASAREAN GEDE, PETILASAN PANGERAN SANTRI, SALAH SATU BUKTI PENYEBARAN ISLAM DI SUMEDANG LARANG

mediapatriotindonesia.com

Sumedang, Buat wargi Sumedang yang belum kenal awal mula penyebaran agama Islam di Sumedang, berikut bukti sejarah penyebaran Islam di Sumedang, ditandai dengan sebuah makam pangeran Sumedang yang kerap diziarahi oleh berbagai kelompok masyarakat dari berbagai pelosok Nusantara.

Di makam tersebut bersemayam seorang ulama dan tokoh sejarah yang harum namanya, “Pangeran Santri” masyarakat mengenalnya. Beliau adalah sosok yang dianggap memiliki kekuatan daya pikir dan daya batin yang istimewa.

Makam Petilasan Pangeran Santri Sumedang di Pasarean Gede Sumedang adalah salah satu situs sejarah yang terletak di Kompleks Makam Pasarean Gede yang berlokasi di RW. 12, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang Jawa Barat.

Baca Juga  Anak Piatu Terpinggirkan!!, Tim Redaksi MSN Minta Perhatian Pemerintah di Bulan Suci Ramadhan

Situs ini dianggap sebagai tempat peristirahatan terakhir Pangeran Santri Sumedang yang terkenal sebagai seorang ulama, pengajar, dan pejuang di era penjajahan Belanda.

Menurut juru kunci generasi ke 5, Abah Nana Sujana Pangeran Santri Sumedang, yang bernama asli Raden Muhammad Saleh, merupakan cucu Sunan Gunung Jati, serta menjadi raja terakhir Kerajaan Sumedang. Ia lahir pada tahun 1786 dan mulai menempuh pendidikan di lingkungan pesantren sejak usia dini. Seiring berjalannya waktu, Pangeran Santri Sumedang dikenal sebagai seorang ulama yang pandai, berwibawa, dan mampu memimpin masyarakat.

Penulis: Aep Sunarya Editor: Novia