Vitalik Buterin, salah satu pendiri Ethereum, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap kemanusiaan dengan menyumbangkan hasil penjualan token MOODENG untuk tujuan amal. Vitalik, yang dikenal sering mendukung berbagai inisiatif sosial, kali ini berhasil mengumpulkan 308,7 ETH atau setara dengan sekitar $762.000 dari penjualan token tersebut.
Dana dari Token MOODENG untuk Bioteknologi dan Solusi Pandemi
Token MOODENG, sebuah meme coin yang diluncurkan di jaringan Solana, dijual oleh Vitalik Buterin untuk mendanai proyek-proyek kemanusiaan. Salah satu yang mendapatkan donasi terbesar adalah Kanro, sebuah organisasi amal yang fokus pada pengembangan bioteknologi dan penanganan pandemi, terutama di wilayah dengan pendapatan rendah. Sebanyak 260,15 ETH atau sekitar $640.000 disalurkan ke Kanro.
Vitalik menekankan pentingnya mendukung teknologi yang mampu memerangi penyakit menular, terutama yang ditularkan melalui udara, mengingat pandemi global yang telah terjadi. Ini merupakan salah satu langkah nyata dari komitmennya untuk memanfaatkan kekuatan blockchain dan aset digital untuk kebaikan masyarakat luas.
Namun, tidak semua pihak merespon penjualan token MOODENG ini dengan positif. Setelah penjualan tersebut, harga token MOODENG turun sekitar 20%, dari $0,10 menjadi lebih rendah. Penurunan ini memicu kekhawatiran di kalangan pemegang token yang merasa bahwa dampak negatif dari aksi jual ini akan memperburuk nilai token di pasar. Meski begitu, Vitalik menegaskan bahwa langkah ini sepenuhnya bertujuan amal dan dia tidak akan mengambil keuntungan pribadi dari penjualan ini.
Artikel ini juga tayang di VRITIMES