Trio Go Through: Kisah 3 Mahasiswa Ubah Tantangan Desa Leuwimalang Menjadi Inovasi Pengembangan Literasi Digital

Trio Go Through: Kisah 3 Mahasiswa Ubah Tantangan Desa Leuwimalang Menjadi Inovasi Pengembangan Literasi Digital

Jakarta – Kevin Erlangga Satriagung, mahasiswa Teknik Informatika dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, bersama timnya, Trio Go Through, berhasil meraih juara tiga dalam Hackathon MSIB Maxy Academy. Ajang ini mempertemukan talenta mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia untuk menyelesaikan studi kasus nyata dari desa-desa di Indonesia.

Kolaborasi Lintas Kampus

Tim Trio Go Through terdiri dari Kevin Erlangga Satriagung (Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya), I Love Shollakhuddin Kurniawan (Universitas PGRI Ronggolawe), dan Abrar Adyasakha (Universitas Pendidikan Indonesia). Kevin menceritakan awal pembentukan timnya yang dilakukan secara daring. “Setelah sesi Zoom, kami dibebaskan memilih tim. Saya melihat ada peserta yang membutuhkan anggota, jadi saya langsung menghubunginya dan bergabung,” ujar Kevin.

Meski berasal dari latar belakang yang berbeda, mereka memulai brainstorming melalui Google Meet untuk mendiskusikan solusi studi kasus desa Leuwialang. Dalam waktu empat hari, tim berhasil menentukan ide dan memulai proses pengembangan.

Baca Juga  QVR Recording Vault Beta, Solusi Backup CCTV GRATIS.

Solusi untuk Literasi Digital dan Kebersihan Lingkungan

Studi kasus yang diberikan dalam ajang Hackathon MSIB Maxy Academy ini berfokus pada dua isu utama yang relevan di Desa Leuwimalang, yaitu kesadaran kebersihan lingkungan dan literasi digital. Tim Trio Go Through memilih untuk mengembangkan sebuah solusi inovatif berbasis website Learning Management System (LMS) yang tidak hanya menawarkan materi pembelajaran tetapi juga mengintegrasikan fitur interaktif untuk meningkatkan partisipasi masyarakat.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES