Jakarta – mediapatriotindonesia.com
Prof. Candra Fajri Ananda pada sambutanya di kegiatan Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (Like It) seri ketiga di Universitas Airlangga (UNAIR) jumlah Investor Individu di Indonesia Masih Terbatas Sebanyak 11,4 Juta atau 6 Persen.
Kemenkeu – Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), yang tergabung dalam Forum Koordinasi Pembiayaan Pembangunan melalui Pasar Keuangan (FK-PPPK) menyelenggarakan kegiatan Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (Like It) seri ketiga di Universitas Airlangga (UNAIR), Surabaya pada Kamis (07/09). Kegiatan yang mengusung tema “Generasi Muda Indonesia Cerdas Berwirausaha dan Berinvestasi” bertujuan untuk memberikan edukasi dan meningkatkan literasi keuangan masyarakat, terutama generasi muda, mengenai pentingnya berinvestasi. (08/09/2023).
Dalam sambutannya, Staf Khusus Menteri Keuangan Prof. Candra Fajri Ananda menjelaskan bahwa jumlah investor individu di Indonesia masih terbatas, yakni sebanyak 11,4 juta atau 6 persen dari jumlah penduduk berusia lebih dari 20 tahun. Salah satu penyebabnya adalah tingkat literasi keuangan yang masih rendah, meskipun tingkat inklusi keuangan sudah tinggi.
Lebih lanjut, Prof. Candra menekankan bahwa dengan menjadi investor individu, masyarakat akan membantu menggerakkan roda perekonomian nasional dan turut serta dalam mendukung pembiayaan pembangunan. Di samping itu, investasi juga bisa menjadi sumber penghasilan lain dan sarana pengembangan kekayaan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.