Klaten, mediapatriotindonesia.com
Sejarah gemilang leluhur Nusantara di bidang pertanian terus diuri-uri oleh Dinasti Nusantara Grup (DNG). Melalui salah satu perusahaan yang dinaungi DNG, PT Herbal Nusantara Hayati (HNH), sejumlah daerah yang tersebar di provinsi berbeda digaungkan pertanian ramah lingkungan. Demplot tanaman dipergunakan untuk testimoni petani mengatasi persoalan pola tanam dan unjuk keberhasilan produksi pertanian.
Founder DNG, KPAA Nicholas Nyoto Prasetyo Dononagoro seusai panen padi yang dihadiri ratusan petani, Sabtu (9/11/2024) menyatakan pertanian yang ramah pada lingkungan atau ekosistem adalah warisan leluhur Nusantara. Tidak hanya dijaga, budaya pertanian yang sejak lampau yang dijalani para leluhur ini mampu menciptakan gemah ripah loh jinawi. “Kita sejatinya negeri agraris. Para leluhur kita sudah menanamkan suatu budaya pertanian yang berkelanjutan, bersahabat dengan lingkungan. Ayo kita kembali menyebarkan budaya asli Nusantara ini ke seluruh negeri,” tutur Nicho.
Sebagai negara agraris, bidang pertanian seyogyanya dijaga betul. Pertanian ini adalah penyangga utama ketahanan pangan. “Tidak perlu impor budaya lain untuk memperbaiki sektor pertanian kita. Petani di Indonesia bisa berhasil dan kaya raya. Apa yang sudah kita miliki, kita pelihara, kita jaga, alam, tumbuhan, manusia kita jaga bersama,” imbuh Nicho.