BLORA,MediaPatriotIndonesia.com
Petugas gabungan dinas kesehatan (Dinkes) Blora jawa tengah mendatangi sebuah rumah di Dukuh Nglebok Kelurahan Tambakromo Kecamatan Cepu, Rabu (24/7). Rumah tersebut diduga dijadikan sebagai tempat usaha memproduksi gula jawa palsu.
Kedatangan petugas sempat membuat pemilik rumah Lasdi panik. Petugas gabungan yang terdiri dari Dinas Kesehatan, Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4), Polres Blora dan Satpol PP langsung mengecek kedalam untuk melihat langsung proses pembuatan gula jawa. Subkor Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Norra Sutrysmiyati mengungkapkan, kedatangan petugas berdasar laporan dugaan pembuatan gula jawa palsu di lokasi ini.
” Berita terkait gula jawa palsu. Hari ini kita cek prasarana ternyata tidak memenuhi persyaratan. Itu masuk dalam level 4 dalam artian cukup pembinaan lebih lanjut,” kata Norra di lokasi.
Norra mengatakan ada indikasi pembuatan gula jawa ini menggunakan bahan dasar pewarna yang berbahaya bagi manusia.
” Indikasinya menggunakan gula dari arum manis. Jadi produk olahan arum manis dijadikan bahan baku gula jawa itu yang mau kita cek. Dari hasil temuan gula akan kita cek ke laboratorium dan hasilnya akan kita bagikan selama dua mingguan,” ungkapnya.
Menurut Norra pemakaian cairan arum manis ini sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Terlebih jika makanan itu dikonsumsi dalam jangka lama.