Media Patriot IndonesiaSejumlah sekolah di Kabupaten Bireuen menyampaikan masukan terkait jadwal distribusi program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang dinilai belum sepenuhnya selaras dengan jadwal kegiatan belajar mengajar. Para guru berharap adanya penyesuaian waktu distribusi agar program unggulan ini tidak justru mengganggu konsentrasi siswa dalam proses pembelajaran.
Salah seorang guru di UPTD SMA kawasan Kota Juang yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa kehadiran program MBG sejatinya sangat positif dan bermanfaat bagi kesehatan siswa. Namun, ia menyarankan agar makanan dibagikan sebelum jam istirahat tiba.
“Sebaiknya MBG datang sebelum jam istirahat, agar siswa dapat menikmatinya tepat waktu dan tidak terburu-buru. Kalau datang terlambat, siswa terlanjur membeli jajanan luar dan akhirnya tidak mengonsumsi MBG secara maksimal,” ujarnya, Jum’at (10/10/2025).
Guru tersebut juga menambahkan bahwa dari segi menu, MBG sudah cukup layak dan bernutrisi untuk dikonsumsi. Namun, agar tujuan program ini tercapai secara optimal—yaitu mendukung kesehatan dan konsentrasi belajar siswa—maka koordinasi antar pihak pelaksana sangat diperlukan.
Program Makanan Bergizi Gratis merupakan salah satu ikhtiar mulia pemerintah dalam meningkatkan gizi dan kesejahteraan siswa, terutama untuk membantu tumbuh kembang generasi muda. Dalam semangat membangun pendidikan yang holistik, masukan dari lapangan menjadi elemen penting agar pelaksanaan program terus membaik.






