Harga Bitcoin kembali mengalami penurunan tajam dalam beberapa hari terakhir, bahkan mencapai level terendah dalam tiga bulan di angka $82.000. Kondisi ini memicu pertanyaan besar di kalangan investor: apakah ini waktu yang tepat untuk membeli atau masih ada kemungkinan harga turun lebih dalam?
Berdasarkan analisis teknikal, terdapat beberapa sinyal yang bisa menjadi acuan sebelum mengambil keputusan. Simak penjelasan lengkapnya untuk mengetahui kapan momen terbaik membeli Bitcoin saat harga melemah!
Analisis Teknikal dan Tanda-Tanda Bear Market
Menurut analis crypto ternama, Ali Martinez, kondisi pasar saat ini menunjukkan adanya sinyal bearish yang cukup kuat. Berdasarkan analisis teknikal pada grafik mingguan, Bitcoin mengalami divergensi bearish pada indikator Relative Strength Index (RSI). Secara historis, pola seperti ini sering kali menjadi indikator awal dari bear market—sebuah fase di mana harga cenderung mengalami tren penurunan dalam jangka waktu yang lebih lama.
Divergensi bearish ini terjadi setelah harga Bitcoin sempat mengalami lonjakan mendekati $100.000 sebelum akhirnya mengalami koreksi tajam sejak Jumat lalu. Kejatuhan harga ini memunculkan kekhawatiran di kalangan investor, terutama karena faktor-faktor eksternal yang turut memperburuk sentimen pasar.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penurunan Harga Bitcoin
Beberapa faktor utama diyakini menjadi pemicu kejatuhan harga Bitcoin hingga menyentuh $82.100 di Bitstamp, mencatatkan penurunan lebih dari $17.000 dalam kurang dari seminggu. Berikut adalah faktor-faktor yang mempercepat tekanan jual di pasar:
Artikel ini juga tayang di VRITIMES