Rembang – mediapatriotindonesia.com Mengacu dari Surat Edaran yang dikeluarkan oleh Menteri Perekonomian dan Ketahanan pangan RI serta juga regulasi dari ( Kemenkeu) dan Badan Pangan Nasional ( Bapanas).
Yang berisikan Bahwa bantuan untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok sebagai dampak persiapan puasa dan lebaran di kabupaten Rembang terdapat kisaran 76.964 KPM atau mencapai 760 ton lebih dari14 kecamatan di Kabupaten Rembang yang pada bulan April 2023 para KPM ( Keluarga Penerima Manfaat) menerima bahan pokok yakni berupa beras10 kg per KPM.
Penyaluran tersebut bertujuan untuk membantu pangan warga serta untuk mengurangi beban para KPM .Selain itu , juga sebagai upaya bentuk pemerintah untuk menangani kerawanan pangan yang ada di daerah setempat.
Bantuan beras tersebut didistribusikan melalui Perum Bulog . Namun , saat kami ( awak media) berada di lapangan , mendapatkan informasi dari warga penerima bantuan (KPM) beras 10 kg per KPM tersebut banyak yang mengeluh yang dikarenakan beras yang di salurkan kepada KPM tidak sesuai spek .
Menurut pengakuan salah satu warga yang menerima bantuan tersebut mengatakan , Beras yang distribusikan banyak kerikilnya , pecah-pecah dan juga terdapat serabut padinya.
Padahal , menurut informasi yang dilansir dari https://www.bulog.co.id/2023/04/06/bulog-dan-bapanas-lepas-penyaluran-serentak-bantuan-pangan-2023/ beras yang seharusnya di terima oleh KPM adalah beras Medium dengan kualitas baik.
